Spasi Sepi
Sebelum bertemu denganmu. Aku tak mengetahui bahwa aku hidup.
Ada sesuatu yang menghidupkan segala panca indera.
Terlalu muluk. Kata sepi. Tapi ialah yang paling setia menemani.
Pada jari-jari yang berlari. Merasuk khusyuk masuk kedalam hati hingga pori-pori.
Kita berjarak. Aku nyata dan kau imajinasi.
Berkejaran pada tiap kata di antara spasi-spasi.
Sebelum bertemu denganmu. Aku mati. Di antara spasi sepi.
Dan sisanya adalah imajinasi.
juni 2011
Comments
Memang begitulah kita, hanya mencoba untuk menuangkan imajinasi melalui tombol-tombol elektrik
terimakasih sudah mampir :)