Senja, kupu-kupu dan pohon ketapang
Senja di cakrawala sana berawan pecah-pecah ketika mataku terarah pada horizon. Daun-daun ketapang yang mengering tergiring angin, satu persatu jatuh, ada guratan sebaris kata-kata di batangnya, namun telah samar, tinggal ceruk yang berkerut hampir hilang. Pemandangan yang ku sukai dari pohon itu ialah daun-daun keringnya. Ada banyak kupu-kupu yang berteman senja, berkeliaran terbang mengitari tepian. Pada sepetak kenangan, di hamparkan kebiasaan melawan secuil penderitaan, walau sekejap, berkala setiap harinya kupu-kupu berada di tepian, namun, tak pernah sampai ia terbang di daun pohon ketapang.